Nih, Cara Biar SUV Bisa Ngebut dan Bebas Limbung!
Otomotif | March 11, 2011 at 09:57Diantaranya dengan mengganti velg dan ban dengan ukuran yang lebih lebar. Tapak lebar membantu mobil punya daya cengkeram yang lebih baik dibandingkan profil standar. Selain itu penggantian suspensi dengan sport kit juga memungkinkan handling mobil jadi lebih baik.
Untuk velg, SUV bisa dimasukkan hingga diameter 22 inci dengan lebar sekitar 9-9,5 inci. Namun yang harus diperhatikan adalah offset dan ukuran ban.
Sedangkan PCD yang jamak beredar di SUV adalah 5×114,3 dan 6×139,7. Untuk PCD 5×114,3 umumnya spek velg yang direkomendasikan adalah yang mempunyai offset 45 mm dan lebar dari 7 hingga 9 inci.
Biasa terdapat di Honda New CR-V, Suzuki Grand Vitara, atau Toyota Rush. Kalau Pajero atau Fortuner, PCD-nya 6×139,7 dan offset yang direkomendasikan sekitar 20-25 mm, ungkap Aristana Lido dari JML Motorsport, Serpong, Tangerang.
Lebar velg yang aman dari risiko gesrot adalah 7 sampai 9,5 inci. Yang perlu diperhatikan adalah, semakin besar diameter velg semakin berat kerja komponen kaki-kaki. Amannya, kenaikan diameter velg terpaut 2 inci dari standar. Aris, panggilan akrabnya, menyarankan Buat SUV, sebaiknya pilih model velg palang tegas, agar kesannya makin macho.
Ban
Ukuran ban yang tepat akan mempengaruhi kenyamanan berkendara SUV. Jika Anda hendak mengganti dengan velg ukuran 22×9 inci, Bisa pakai ban dengan spek 265/40R22, sambung Dana Pramanandana dari bengkel Wisesa Motorsport, Haji Nawi, Jakarta Selatan.
Untuk SUV disarankan memakai ban dengan profil agak tebal untuk mengisi besarnya ruang fender. Sedangkan bila hendak memakai ukuran 20×8,5 inci, bisa memakai ban ukuran 235/45R20.
Suspensi
Midun dari bengkel per Jaya Spring, Haji Nawi, Jakarta Selatan menyarankan, Sebaiknya untuk SUV pakai sport kit aftermarket bila hendak mereduksi ketinggiannya.
Penyebabnya, kenyamanan masih terjaga dengan baik dan handling pun meningkat. Untuk sport kit, hingga saat ini yang tersedia di pasaran adalah produk Eibach dan Tein. Harganya berada di kisaran Rp 3,5-4 juta, ungkap Amin Sutiono dari gerai Autostyle, Sunter, Jakarta Utara.
Reduksi ground clearance yang dihasilkan sekitar 30-35 mm. Biasanya produk Tein lebih ceper dibanding Eibach, ucap Amin lagi.
Strut Bar dan Stabilizer
Perangkat besi ini berguna membuat sasis menjadi lebih kaku. Cara kerjanya, dengan mengikat kedua support sokbreker agar fleksibilitasnya berkurang. Dengan sasis yang lebih kaku, gejala body roll bisa diminimalisir.
Selain itu bisa juga disematkan stabilizer di suspensi belakang. Bedanya, stabilizer mengikat baut yang ada di lengan ayun. Harganya berkisar sekitar Rp 1,6 juta untuk paket strut bar dan stabilizer merek TRS, ungkap David Kartawidjaja dari gerai CK Motorsport, Arteri Kedoya, Jakarta Barat (mobil.otomotifnet.com)
Source: OtomotifNet